Infrastruktur sebagai Kode (IaC) – Blog RACUOK


Tampilan Postingan: 6

Infrastruktur sebagai Kode adalah topik yang sedang tren di industri TI. Tujuan artikel ini adalah untuk menyederhanakan apa itu IaC dan mengapa IaC menjadi trending topik, dengan cara yang bahkan dapat dipahami oleh orang awam sekalipun.

Biasanya, pengaturan dan pengelolaan infrastruktur seperti server, jaringan, dan penyimpanan dilakukan secara manual. Pendekatan ini mempunyai beberapa masalah.

Menyiapkan infrastruktur secara manual sering kali menyebabkan kesalahan seperti kesalahan konfigurasi server atau lupa satu langkah. Selain itu, hal ini memakan waktu karena setiap server atau sumber daya memerlukan perhatian individual. Selain itu, inkonsistensi, masalah skalabilitas, dan biaya tinggi merupakan masalah umum dalam pendekatan ini.

Bayangkan menyiapkan 100 server untuk peluncuran aplikasi baru. Melakukannya secara manual akan memakan waktu berminggu-minggu dan kemungkinan besar akan terjadi kesalahan, sehingga menyebabkan penundaan atau kegagalan.

Infrastruktur sebagai Kode (IaC) hadir untuk memecahkan masalah tersebut.

Apa itu Infrastruktur sebagai Kode (IaC)?

IaC adalah praktik pengelolaan dan penyediaan infrastruktur menggunakan kode, bukan mengonfigurasi perangkat keras atau perangkat lunak secara manual.

Ini seperti menulis resep suatu masakan. Setelah resepnya ditulis, Anda dapat menggunakannya untuk menyiapkan hidangan yang sama dengan sempurna setiap saat. Demikian pula dengan IaC, Anda menulis “skrip” yang menjelaskan infrastruktur Anda, dan skrip tersebut dapat mengaturnya secara otomatis.

Misalnya, Daripada membuat 100 server secara manual, Anda menulis skrip yang menentukan tampilan server, dan alat seperti Terraform atau Ansible akan membuatkannya untuk Anda.

IaC sering dikaitkan dengan sumber daya virtual seperti server cloud, penyimpanan, atau komponen jaringan. Namun juga dapat digunakan untuk mengonfigurasi, mengelola, dan memelihara server fisik atau infrastruktur yang ada. Sebagai contoh,

  • Penyediaan Sistem Operasi
  • Menginstal dan mengkonfigurasi perangkat lunak (misalnya, server web, database).
  • Menyiapkan firewall dan kebijakan keamanan.
  • Mengelola pengguna dan izin
  • Penerapan Aplikasi, dan masih banyak lagi.

Metode ini hemat biaya, karena infrastruktur didefinisikan dalam kode, setiap server atau sumber daya diatur dengan cara yang sama setiap saat. Selain itu, skrip ini dapat disimpan dalam sistem kontrol versi (seperti Git), sehingga perubahan dapat dilacak dan dibatalkan. Menambah atau menghapus sumber daya juga mudah. Anda hanya perlu memperbarui skrip.

Alat Populer untuk IaC

  • Terraform: Alat yang banyak digunakan untuk penyediaan infrastruktur multi-cloud. (Mendukung semua platform cloud utama.)
  • Kemungkinan: Berfokus pada manajemen konfigurasi. Biasanya digunakan untuk mengonfigurasi aplikasi di lingkungan yang sudah disediakan.
  • AWS CloudFormation: Gunakan dan hanya dukung di AWS cloud.
  • Azure Resource Manager (ARM): Gunakan dan hanya dukungan di cloud Azure.

Jika Anda seorang sarjana TI dan ingin terjun ke bidang teknik DevOps atau rekayasa platform, memahami konsep IaC adalah hal yang penting. IaC adalah subjek yang sangat besar, jadi silakan jelajahi lebih jauh.



Berita Olahraga

Jadwal pertadingan malam ini

Situs berita olahraga khusus sepak bola adalah platform digital yang fokus menyajikan informasi, berita, dan analisis terkait dunia sepak bola. Sering menyajikan liputan mendalam tentang liga-liga utama dunia seperti Liga Inggris, La Liga, Serie A, Bundesliga, dan kompetisi internasional seperti Liga Champions serta Piala Dunia. Anda juga bisa menemukan opini ahli, highlight video, hingga berita terkini mengenai perkembangan dalam sepak bola.